Advertisement

Minum Air ES vs Air Hangat

top computer

Minum Air Dingin (ES)
1. Mengentalkan ingus

Pernah mendapatkan saran untuk tidak minum air es saat sedang pilek? Saran itu ada benarnya.

Berdasarkan temuan sebuah riset, sebanyak 15 partisipan yang minum air es mengalami pengentalan ingus atau lendir di dalam hidung. Akibatnya, ingus jadi sulit melewati saluran pernapasan untuk dikeluarkan.

Sebagai perbandingan, para peneliti juga menemukan bahwa air hangat dapat membuat napas lebih “plong”. Jika kamu sedang pilek, hindarilah air es dan sebaiknya minumlah air hangat atau mengonsumsi sup hangat.

2. Memperparah migrain

Sakit kepala sebelah alias migrain ternyata dapat diperparah oleh air es. Riset membuktikan, minum air es dapat memicu sakit kepala sebelah pada penderita migrain.

Karenanya, jika kamu menderita migrain, hindarilah air es sebisa mungkin untuk menghambat datangnya sakit kepala sebelah yang lebih parah.

3. Memperburuk kondisi akalasia

Akalasia adalah kondisi yang ditandai dengan terganggunya fungsi tubuh dalam menelan makanan lewat kerongkongan. Kondisi medis ini dapat memunculkan rasa nyeri yang cukup mengganggu.

Ditambah lagi, sebuah penelitian juga mendapati bahwa minum air es dapat memperburuk gangguan ini. Bahkan, gejala nyerinya pun akan semakin terasa setelah mengonsumsi air dingin.

Apabila mengalami penyakit akalasia ataupun kondisi medis yang berdampak pada kerongkongan, kita disarankan untuk minum air hangat. Sebab, sebuah riset membuktikan bahwa air hangat dapat membantu meredakan gejalanya.

4. Memicu ketidakstabilan tubuh

Dalam dunia pengobatan Tiongkok kuno, minum air es dipercaya dapat mengakibatkan ketidakstabilan tubuh. Itulah sebabnya banyak hidangan khas negeri tersebut yang disajikan dengan minuman hangat, bukan air dingin.

Namun klaim ini belum dibuktikan oleh penelitian ilmiah, sehingga tak dapat dipercaya sepenuhnya.

5. Membuat radang tenggorokan

Beberapa orang percaya bahwa bahaya minum air es ataupun makanan dingin lainnya dapat membuat tenggorokan terasa sakit atau meradang. Namun anggapan ini tidak diperkuat dengan bukti kuat, sehingga tak boleh “ditelan” mentah-mentah.

Meski begitu, berbagai bahaya minum air es di atas tetap harus menjadi perhatian, khususnya jika kamu memiliki riwayat migrain atau penyakit yang berdampak pada kerongkongan seperti akasia.

 

Manfaat minum air es

Rasanya tidak adil kalau kita hanya membahas sisi negatif dari air es. Sebab, beberapa penelitian pun membuktikan, air es tidak selamanya berbahaya bagi kesehatan.

Misalnya, sebuah penelitian dengan melibatkan 45 pria aktif yang secara fisik menemukan bahwa minum air dingin selama berolahraga dapat membantu mengurangi kenaikan inti tubuh.

Ditambah lagi, minum air es selama berolahraga dianggap bisa mencegah suhu tubuh memanas, sehingga hasil sesi latihan akan lebih maksimal.

Riset lainnya juga membuktikan, atlet sepeda yang meminum air dingin mengalami peningkatkan performa. Namun perlu diingat, air dingin yang diminum memiliki tambahan aroma mentol.

Minum air dingin bisa turunkan berat badan, benarkah?

Mengganti minuman manis dengan air putih dingin dianggap memiliki berbagai manfaat. Selain melancarkan pencernaan, minum air dingin dipercaya mampu membantu meraih berat badan ideal. Tidak hanya itu, air dingin juga dipercaya bisa membantu tubuh membakar kalori lebih banyak.

Namun ingat, minum air putih saja tidak bisa menurunkan berat badan begitu saja. Berolahraga teratur dan mengonsumsi makanan sehat tetap diperlukan untuk meraih berat badan ideal.

Jadi air es tidak selamanya berbahaya bagi tubuh. Bahaya minum air es akan lebih terasa jika kamu sedang mengidap flu, pilek, atau kondisi medis yang berdampak pada kerongkongan.

 

Minum Air Hangat Panas
1. Melancar pencernaan

Minum air hangat dipercaya mampu melegakan dan mengaktivasi saluran pencernaan. Sebab, organ pencernaan akan terhidrasi lebih baik dan mampu mengeliminasi sampah dengan lebih cepat seiring dengan mengalirnya air hangat melalui perut dan usus.

Selain itu, air hangat juga berperan sebagai pelumas yang bisa memperlancar pencernaan itu sendiri.

2. Mengobati sembelit

Salah satu masalah perut yang banyak dialami karena kurang air adalah konstipasi. Konstipasi disebabkan karena penumpukan kotoran pada usus yang mengurangi kerja saluran usus besar.

Konstipasi membuat orang sulit buang air besar bahkan bagi sebagian orang, buang air besar menjadi sangat menyakitkan.

Minumlah segelas air hangat di pagi hari untuk mengobati konstipasi dan meningkatkan kerja usus besar. Minum air hangat bisa membantu usus untuk berkontraksi dan mengeluarkan kotoran dari dalam tubuh.

3. Melegakan hidung tersumbat

Uap hangat dari air panas bisa membantu melegakan sakit kepala karena hidung tersumbat.

Gunakan uap tersebut untuk melegakan hidung tersumbat dan karena kita memiliki membran mukosa pada leher, minum air hangat bisa mencegah mukosa terbentuk.

4. Melegakan sistem syaraf

Minum air hangat bisa membantu melegakan sistem syaraf pusat dan melubrikasi tubuh kita. Dengan fungsi sistem syaraf yang optimal, fungsi tubuh kita akan berjalan dengan baik dan minim rasa sakit.

5. Menurunkan berat badan

Minum air hangat bisa membantu meluruhkan cadangan lemak dalam tubuh dan membantu menurunkan berat badan.

Dengan air hangat, tubuh bisa menurunkan suhu internalnya dan meningkatkan metabolisme.

Minumlah air hangat dengan campuran lemon atau madu (atau keduanya) setiap setelah makan.

Lemon mengandung serat pektin yang mampu mengontrol rasa lapar serta ideal untuk orang-orang yang sedang menjalani diet alkaline.

6. Meningkatkan sirkulasi darah

Air hangat yang bisa membantu meluruhkan simpanan lemak dan memperlancar sistem syaraf akan berdampak pada kelancaran sirkulasi darah. Sebab, air hangat mampu membantu organ tubuh membawa darah lebih efektif ke seluruh tubuh.

7. Menghilangkan racun tubuh

Minum air hangat akan membantu mengeluarkan racun berbahaya dalam tubuh serta membersihkan sistem tubuh kita.

Jika kita meminumnya secara rutin, sistem endokrin dalam tubuh kita akan teraktivasi dan menyebabkan tubuh mengeluarkan keringat. Racun akan keluar dari tubuh lewat keringat tersebut.

8. Meredakan sakit

Minum air hangat bisa memperlancar sirkulasi pada pembuluh darah, membuat otot-otot tubuh menjadi rileks. Ini akan membantu kita mampu mengatasi rasa nyeri dari sendi-sendi yang sakit.

Jika perut terasa sakit, sakit kepala atau sakit pada bagian tubuh tertentu, cobalah minum air hangat untuk meredakan rasa sakitnya.

9. Mengelola stres

Jika kamu sedang merasa stres, minum air hangat bisa meredakannya secara perlahan. Minum air hangat bisa membuat otot rileks sehingga level hormon kortisol (penyebab stres) menurun.

10. Mengurangi sakit menstruasi

Salah satu manfaat utama minum air hangat adalah membantu mengurangi kram menstruasi. Air hangat bisa membawa efek menenangkan dan melegakan terhadap otot perut dengan mengurangi kekejangan dan kram yang biasa dialami ketika perempuan menstruasi.