Advertisement

Cara membuat speech composing

top computer

“Speech Composing” adalah sebuah proses kreativitas yang mengubah pidato/perkataan seseorang menjadi sebuah nyanyian, dengan memasukkan nada-nada tertentu ke dalamnya sehingga kata-kata tersebut seolah dinyanyikan sendiri oleh sang objek.

Dan pada kesempatan ini saya ingin membagikan sedikit langkah kerja dalam memproduksi musik, dalam hal ini “Speech Composing”.

Adapun beberapa software yang gunakan untuk berproduksi adalah:

1. Studio One, aplikasi ini digunakan sebagai sequencer
2. Untuk VST nya, menggunakan Miroslav, Studio One Sound Bundles dan Sampletank
3. iMovie, untuk mengedit video ( bisa juga menggunakan Adobe Premiere atau software editing video lainnya )
4. Software Melodyne, sebagai Pitch Correction, yaitu mengubah-ubah nada, bisa juga menggunakan auto tune, waves tune, dan lain-lain.

Dan skill yang kamu butuhkan, adalah (Diurutkan mulai dari yang terpenting):

  • Music composing
  • Audio editing
  • Music arranging
  • Music post-production (mixing & mastering)
  • Video editing

Okay, dari situ mungkin kamu sudah mulai menganggap kalau proses Speech Composing bukanlah sesuatu yang instan. Kalau ada yang bilang Speech Composing itu seperti proses ‘potong-tempel’ dia jelas salah besar. Speech Composing mengandung unsur seni yang sangat kental, beda tangan beda taste. Sama seperti karya seni lainnya.

Berikut ini tahapannya:

1. Pencarian Ide dan Video

Pertama-tama tentukan siapa objek yang kamu buat versi Speech Composingnya. Objek itu bisa saja rekan kamu, sahabat kamu yang ingin kamu berikan surprise, publik figur ataupun lainnya. Temukan video mentah sang objek, boleh satu boleh pula lebih dari satu. Cobalah analisa apakah video tersebut punya keunikan yang bisa diangkat menjadi lagu.

2. Edit Vokal

Lakukan import video ke DAW favorit Anda – menggunakan Presonus Studio One for Mac. Extract audio dalam video tersebut jadi track audio DAW yang kamu pakai. Nah, pada tahap inilah kamu akan mengkreasikan suara sang objek.

 

Modifikasi length suaranya (scretch time), pitchnya (pakai Pitch Editor), lalu potong bagian yang tidak perlu dan ulang bagian yang menurut kamu perlu diperbaiki. Lakukan terus hingga terbentuk sebuah struktur lagu, mulai dari verse hingga chorus. Tapi yang pasti, lakukan sesuai selera dan keinginan bermusik kamu ya.

3. Aransemen

Okay, vokal sudah tertata dengan baik, tapi masih ada yang kurang?¦ hmmm, apa ya? Ahh!!! Kamu perlu menambahakan balutan musik buat suara vokal tersebut – karena jika tidak ditambah, videomu akan berupa suara si objek itu saja (acapella).

Rancang musiknya sesuai dengan keinginan kamu. Apabila kamu mengalami kesulitan dalam melakukan arranging, kamu bisa meminta seorang pengaransemen untuk membuat balutan musiknya.

Kamu juga bisa menggunakan lagu-lagu yang ada sudah pernah ada untuk menjadi nada omongan sang objek. Yang perlu kamu lakukan cari saja minus one dan import itu ke dalam DAW kamu. Namun kamu harus berhati-hati dengan hak cipta jika menggunakan lagu yang sudah pernah ada dan mengunggahnya ke YouTube.

4. Pasca Produksi

Hasil vokal dan aransemen yang sudah jadi tentu saja perlu polesan lebih supaya lebih asik untuk di dengar. Pada tahap inilah kita masuk ke dalam proses Mixing and Mastering. Bila kamu belum mampu melakukannya sendiri, mintalah bantuan kepada Audio Engineer yang kamu kenal.

Hasil akhirnya sendiri bisa kamu jadikan ke dalam bentuk MP3, WAV, AIFF atau sejenisnya.

Jam terbang sangat berpengaruh dalam proses pengerjaan pada tahap ini. Telinga yang sudah berpengalaman selama ribuan jam pastinya akan mampu mengoreksi karyamu sehingga jadi lebih baik lagi.

5. Penyuntingan Video

Sekarang kita mulai proses video. Lakukan import audio akhir yang sudah kamu produksi ke dalam aplikasi video editor yang kamu gunakan (dalam hal ini, iMovie). Import pula video dari si objek Speech Composing yang tadi.

Setelah itu, coba kamu sesuaikan susuan audio yang sudah dibuat dengan video dari sang objek. Potong, perpanjang, perpendek dan ulang-ulang bagian tertentu. Lakukan hingga seluruh bagian selesai dan jika kamu sudah puas, cukup lakukan export dan videomu sudah selesai.

Meskipun begitu, Melodyne mempunyai keunggulan dalam menangani masalah pitch dan rhythm suatu data audio. Melodyne dapat mendeteksi nada setiap not dalam file audio bahkan bisa mengubahnya menjadi not berbeda (fungsi transpose) tanpa kelemahan.

Hal ini terlihat dari kualitas hasil transpose yang tetap bagus. Kita pun dapat melakukan transpose yang ekstrim, misalnya lebih dari dua oktaf.
Ini dimungkinkan berkat teknologi ‘Local Sound Synthesis’ yang ditemukan
Melodyne

Saat ini Software Melodyne Studio diakui sebagai Software Audio Editing Terbaik Dunia. Memang software ini bukan Software Audio Editing multi-purpose seperti Sound Forge, Wavelab, Adobe Audition dan sebagainya yang serba bisa. Meskipun begitu, Melodyne Editor mempunyai keunggulan dalam menangani masalah pitch dan rhythm suatu data audio.

Dengan Melodyne Editor Anda dapat mengedit materi audio Anda dengan cara yang intuitif dan fleksibel. Cukup memindahkan catatan audio ke pitch yang berbeda atau posisi yang berbeda. Membuat catatan panjang atau pendek, keras atau lembut. Hapus catatan dari akord atau menambah yang baru dengan menyalin. Transpose atau quantize materi Anda, buatlah dari itu variasi melodis, harmonis dan berirama.
 
Berikut ini beberapa kemampuan Melodyne :
  • Menaik-turunkan nada/pitch tranpose suatu file audio baik vokal atau instrument musik secara ekstrim. Misalnya, range sampai 2 oktaf lebih dengan tetap mempertahankan karakter suara aslinya (Formant Perserving)
  • Memperbaiki nada fals yang dihasilkan vokal atau instrumen musik
  • Mengubah vokal laki-laki menjadi perempuan atau sebaliknya (Formant Change)
  • Mengubah suara alat musik tertentu menjadi alat musik lain, misalnya suara trombone menjadi suara terompet (Formant Change)
  • Mengubah vokal atau instrumen musik menjadi bervibrasi atau sebaliknya. Yang sebelumnya bervibrasi menjadi tidak bervibrasi
  • Mengubah transisi dari satu not ke not berikutnya sesuka kita
  • Mengubah panjang pendek atau durasi suatu nada individual tanpa mengubah nada/pitch
  • Mengubah ritmik file audio sehingga Anda dapat memperbaiki permainan musik yang kurang pas secara tempo (Audio Quantize)
  • Mengedit rekaman orang bicara (speech). Melodyne dapat mendeteksi setiap suku kata, sehingga memungkinkan kita melakukan editing sesuka hati


 
Untuk dapat memroses file audio secara sempurna, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu :
  •  File audio harus dalam keadaan ‘dry’ atau tanpa efek apa pun (misalnya bebas ‘Reverb’, ‘Delay’ dan sebagainya) agar proses deteksi Melodyne dapat berjalan sempurna
  • Melodyne hanya dapat meoses file audio monophonic. Artinya Melodyne dapat memroses file audio yang hanya berisi satu suara, seperti vokal saja atau suara 1 saxophone saja, suara biola yang memainkan satu not saja dan lain lain.
Bagaimana sobat tertarik untuk mencoba untuk membuat speech composing ??? hehehhe..